Kisah Teleskop Galileo


Judul : Kisah Teleskop Galileo

Seri : Digby dan Hester di Pasar Antik

Penulis : Gerry Bailey dan Karen Foster

Ilustrator : Leighton Noyes dan Karen Radford

Penerbit, Tahun : PT Bhuana Ilmu Populer, 2008

Halaman : 32 halaman

 

Hai Sobat..

Hari itu hari Sabtu dan, seperti biasa, Digby ingin segera membelanjakan uang saku mingguannya. Tapi ia  tidak ingin membelanjakan uangnya untuk benda kuno biasa. Benda itu harus langka dan menarik untuk dikoleksi, sesuatu dari kios Mr. Rummage yang hebat. Bersama kakaknya, Hester, Digby mulai mencari sesuatu yang menarik di tumpukan barang antik Mr. Rummage. Heiii.. They’re lucky! Teleskop berusia 500 tahun lebih itu berada di sana, dan teleskop itu dibuat oleh ahli astronomi hebat sepanjang masa, Galileo Galilei!!

Lahir pada 15 Februari 1564 di Pisa, Italia, Galileo sangat menyukai seni, sains dan matematika. Galileo hidup pada masa ketika ilmuwan dan penemu menemukan banyak hal tentang alam semesta. Ia tahu, penemuan baru mengubah cara pandang dan pemikiran kita akan segala sesuatu. Namun, berbagai temuan dan gagasan sensasionalnya banyak ditentang pihak Gereja. Mengapa? Karena gagasan-gagasan ilmiah yang dikemukakannya bertentangan dengan gagasan yang telah dianut oleh Gereja dan umat manusia selama ribuan tahun.

Dengan menggunakan teleskop ciptaannya, Galileo mengubah pandangan manusia tentang sistem tata surya dan cara matahari, bulan, bintang, dan planet, seperti bumi, bergerak di dalamnya. Hasil temuannya itu dibukukan dalam ‘Pembawa Pesan Bintang’, yang diterbitkan di Venesia tahun 1610. Buku temuan ilmiah dan gagasannya yang lain ‘Dialogues’ membuatnya menjadi tahanan rumah oleh pihak Gereja. Sedangkan ‘Discourses’ dan beberapa naskah temuan lainnya diterbitkan di Belanda dan Prancis.

Sobat.. Galileo wafat pada 1642. Ia telah menghasilkan beberapa penemuan terpenting di dunia, tapi hanya sedikit orang yang siap menerima kebenarannya. Baru pada 1822, Gereja akhirnya mencabut larangan buku ‘ Dialogues’. Tentu saja, pada saat itu sudah diketahui secara umum bahwa bumi memang bergerak mengelilingi matahari. Dan baru pada 1993, Gereja Katolik secara resmi membersihkan kesalahan sang ahli astronomi tersebut.

Nah Sobat, buku biografi ini cukup menarik. Mr. Rummage, Digby dan Hester berusaha menghidupkan kembali kisah tokohnya ke dalam bentuk obrolan yang menyenangkan. Dijamin, tidak akan membosankan! Dan kita sungguh beruntung Sob, hidup di zaman saat penemuan dan gagasan ilmiah sangat dihargai. Galileo telah mewariskan temuan dan gagasan hebatnya, juga teladan bagi kita untuk terus berkarya dan pantang menyerah. Selamat membaca.. ^^


Komentar